Kamis, 05 Desember 2024
  • Home
  • PERISTIWA
  • Luar Biasa, Warga Jorong Lundang Menolak Keras Peredaran Narkoba
Jumat, 14 Desember 2018 16:19:00

Luar Biasa, Warga Jorong Lundang Menolak Keras Peredaran Narkoba

Oleh: Redaksi
Jumat, 14 Desember 2018 16:19:00
BAGIKAN:
Puluhan warga Jorong Lundang Pasirtalang Timur, Kabupaten Solok Selatan (Solsel) menggelar aksi tandatangan 'Menolak Peredaran Narkoba', Jumat (14/12).(Foto:Istimewa)
SOLSEL(POROSRIAU.COM)--Puluhan warga Jorong Lundang Pasirtalang  Barat, Kabupaten Solok Selatan (Solsel) menggelar aksi tandatangan 'Menolak Peredaran Narkoba', Jumat (14/12)
 
Pantauan POROSRIAU.COM, puluhan warga berkumpul di mesjid Nurrahman, Mukaciak. Para warga itu membubuhkan tanda tangannya di sebuah spanduk yang dibentangkan lebih kurang sepanjang 7 meter dan memiliki lebar satu meter.
 
Kegiatan aksi tandatangan ini diinisiasi oleh pemuda Jorong Lundang atau lebih sering disebut pemuda harapan bangsa (PHB), para Niniak Mamak dan Urang Sumando. Secara serius mereka melolak keras peredaran narkoba.
 
Spanduk yang dibentangkan di besia pagar pembatas jembatan orong Lundang itu bertuliskan peringatan keras bagi penguna narkoba.
 
" PERINGATAN KERAS..!! Kami Warga Jorong Lundang ANTI NARKOBA. Anda nekat transaksi  atau memakai Narkoba diwilayah kami, MASYARAKAT KAMI BERTINDAK!!!!", begitu isi pesan di spanduk itu.
 
 
Enon Ashter, salah satu pemuda Jorong Lundang yang ikut dalam aksi itu kepada POROSRIAU.COM menuturkan, digelarnya aksi tersebut guna menepis tudingan miring yang selama ini bergulir di Solsel, kususnya di kecamatan Sungai Pagu.
 
" Kami berharap tudingan miring yang selama ini ditujukan terhadap pemuda Jorong Lundang tidak lagi didengar. Kami (PHB) dan warga Jorong Lundang menolak keras peredaran Narkaba," terangnya.
 
Untuk itu, lanjutnya, Ia dan pemuda Jorong Lundang beserta warga mengeluarkan sikap penolakan itu. Berharap nama baik Jorong Lundang bisa kembali seperti semula.
 
" Digelarnya aksi ini supaya anak-anak muda, terutama pemuda Jorong Lundang bebas dari bahaya narkoba. Saya ingin nama baik Lundang kembali seperti dulu, Lundang yang disegani dan Lundang yang bebas dari Narkoba," Pungkasnya.(Viz)
Editor: Chaviz

  Berita Terkait
  • Pimpin Upacara Peringatan Hari Jadi Kabupaten Meranti ke-8, Bupati Ajak Segenap Masyarakat Bersatu Padu Bangun Meranti

    8 tahun lalu

    SELATPANJANG (POROSRRIAU.COM) - Bupati Kepulauan Meranti Drs. H. Irwan M.Si bertindak sebagai Pembina Upacara Peringatan Hari Jadi Kabupaten Meranti Ke-8 Tahun 2016. Upacara dalam rangka mengenang terbentuknya Kabupaten Meranti pada Tanggal 19 Desember 20

  • AKP Desmaliki : Jadilah SMK 1 Bangkinang Kota Pelopor Berlalu Lintas

    8 tahun lalu

    Bangkinang(POROSRIAU.com) - Kasat lantas Polres Kampar AKP Desmaliki, Berikan penyuluhan hukum taat berlalu lintas dan anti narkoba kepada ratusan sisiwa SMK 1 Bangkinang, di jalan Tuanku Tambusai Bangkinang Kota pada Rabu Tanggal 4/8/2016.

  • Kisah Gurkha: Mogok Bertempur karena Adzan dan Takbir

    6 tahun lalu

    Kebanggaan terhadap korps ini sangtlah besar. Sosok pasukan ini begitu diagungkan di Pakistan. Bahkan kegemilangannya selalu ditarik hingga peristiwa kekalahan pasukan Iskandar Zulkarnain, pada masa awal Masehi saat menyerbu wilayah anak benua Asia, yakn

  • Antisipasi Gangguan Kamtibmas, Polres Kampar Gelar Operasi Pekat Serentak

    8 tahun lalu

    Polres Kampar beserta Polsek jajaran Menggelar Operasi Pekat (Penyakit Masyarakat) secara terintegrasi pada Sabtu Malam (12/11) pukul 20.00 wib hingga pukul 04.00 wib Minggu dinihari.

  • Jatuh Hati, Remaja Ini Nikahi Nenek 71 Tahun

    8 tahun lalu

    Maksud Slamet Riyadi sih sedikit bermanja-manja. Maklum, pengantin baru. Bahunya pun sedikit menyandar ke sang istri.

  •   komentar Pembaca
    Copyright © 2024 POROSRIAU.COM. All Rights Reserved.