DUMAI, POROSRIAU.COM, - H Zulkifli AS M,si selaku Walikota Dumai mengikuti rakor pembahasan penanggulangan penyebaran Virus Corona (COVID-19) di Provinsi Riau Bersama Gubernur Riau dan semua pemangku kebijakan utama di Provinsi Riau, Rakor dalam rangka mempersiapkan diri dalam mengantisipasi penyebaran Virus Corona di seluruh Kabupaten Kota di Riau, yang bertempat di Balai Pauh Jangi, Jl.Diponegoro, Pekanbaru, Senin (16/03/2020).
Rakor pembahasan penanggulangan penyebaran Covid-19 di Provinsi Riau dipimpin langsung oleh Gubernur Riau,di dampingi Wakajati Riau ,Dandrem 031 Wira Bima,Danlanud,Kabag Ops Polda Riau,Kabinda Riau,Kepala Dinas Kesehatan Pelabuhan,serta para Rektor Perguruan Tinggi.
Dalam hal ini walikota Dumai didampingi oleh,Asisten Pemerintahan Dan kesejahteraan Rakyat,Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Dumai,Kepala BPBD Kota Dumai,dan Kepala Dinas Pariwisata Kota Dumai .
Pada kesempatan ini Gubernur Riau menyampaikan beberapa himbauan penting kepada seluruh Kepala Daerah Kabupaten Kota di Riau.
Diantara imbauan dan informasi yang disampaikan oleh Gubernur Riau adalah saat ini untuk penanganan Virus Covid-19 di Indonesia, Pemerintah telah mengeluarkan Kepres No 7 Tahun 2020 Tentang pembentukan gugus tugas penanganan Corona yang diketuai oleh Kepala BNPB RI Doni Monardo.
Selanjutnya, Gubernur meminta kepada Kepala Daerah Kabupaten/Kota untuk mengeluarkan kebijakan atau edaran dalam Penanggulangan Penyebaran Covid-19 sesuai dengan letak geografis dan kebutuhan masing-masing. "Masing masing daerah memiliki letak geografis yang berbeda untuk itu memiliki kebijakan berbeda silahkan menentukan kebijakannya begitu juga perguruan tinggi," ujar gubernur.
Dan dengan kondisi penyebaran Virus Covid-19 di Indonesia saat ini, Gubernur Riau menilai sudah harus menetapkan status siaga darurat untuk percepatan penanganan penyebaran virus corona.
Sejauh ini seperti yang diinformasikan Gubernur jumlah Pasien Suspect Virus Covid-19 di Riau berjumlah 17 orang, mereka berasal dari Pekanbaru, Dumai, Meranti, Bengkalis, Inhil dan Inhu. Tapi dari 17 orang yang dicek 9 orang negatif dan masih tinggal 8 orang lagi dalam pengawasan Intensif.
Untuk pintu-pintu masuk seperti bandara dan pelabuhan, Gubernur Syamsuar juga mengintruksikan untuk dilakukan pengecekan suhu kepada setiap penumpang. Jika ditemukan penumpang dengan suhu tubuh tinggi maka akan segera ke beberapa rumah sakit yang telah ditunjuk diantaranya Awal Bross, Syafira, Ibnu Sina agar hal ini juga untuk mengantisipasi membludaknya pasien di RSUD Arifin Achmad.
Dan yang tak kalah penting dilakukan oleh Pemerintah Daerah adalah memberikan penyuluhan dan pengertian yang baik kepada masyarakat dalam menghadapi dan mengantisipasi penyebaran Virus Corona Covid-19 yang belum ada obatnya tersebut.
Terakhir Gubernur meminta kepada Pemda khususnya yang berada diperbatasan menghimbau masyarakatnya untuk tidak keluar negeri. Tutupnya
Setelah Rakor Pembahasan Penanggulangan Penyebaran Virus corona berlangsung, walikota Dumai mengimbau Kepada Masyarakat Kota Dumai Agara Tetap Waspada, Tetap Tenang dan jangan panik menghadapi masalah ini, Pemerintah Kota Dumai akan terus memantau Perkembangan Covid-19 dikota Dumai dan akan membentuk team cegah cepat untuk Virus Corona." ujarnya.
Pencegahan Covid-19 ini tidak bisa hanya dilakukan oleh pemerintah saja akan tetapi seluruh komponen masyarakat harus bekerja sama saling bahu membahu kita harus saling terlibat untuk pencegahan covid-19 ini."ungkapnya"
Walikota Dumai juga menyampaikan beberapa hal penting dan harus dilaksanakan oleh kita semua,
1. Menindak lanjuti arahan Presiden dan Himbauan dari Gubernur Riau
2. Kepada Dinas Kesehatan Kota Dumai untuk mengsiagakan seluru Puskesmas dan saling kordinasi dengan Pemerintah Provinsi Riau maupun Instansi vertikal lain nya, khusus RSUD Kota Dumai untuk meningkat kesiap siagaan personil guna mengantisipasi kemungkinan penanganan pasien yang terkena Covid-19
3. Kepada Masyarakat untuk tetap menjaga pola hidup bersih dan sehat, menjaga stamina agar tetap vit,kemudian untuk sementara waktu masyarakat untuk menghindari kerumunan atau pun keramaian.
4. Kepada Masyarakat yang merasa sakit,Flu,demam atau batuk yang berkepanjangan ataupun gejala gajala yang menderita Covid-19 agar segara memeriksakan kesehatannya ke Puskesmas atau fasilitas Pelayanan Kesehatan terdekat.(rls/diskominfo)