Sabtu, 23 Desember 2017 18:26:00
Sabet 50 Medali dan Piala Himmsi Juara Umum Pada Kejuaraan Bupati Cup I
Oleh: Manik
Sabtu, 23 Desember 2017 18:26:00
SELATPANJANG(POROSRIAU.COM) -
Kejuaraan Pencak Silat Bupati Cup I Kabupaten Kepulauan Meranti, yang berlangsung sejak Senin hingga Sabtu (18-22/12) , diikuti oleh 173 Pendekar dari 11 Perguruan.
Hasilnya, Himpunan Seni Silat Indonesia (Himssi) Kepuluan Meranti, dinyatakan sukses menduduki gelar juara umum.
Menurut Panitia, dari 11 perguruan tersebut, Himssi berhasil membawa pulang sebanyak 17 emas, 16 perak serta 17 perunggu.
Sedangkan di posisi ke dua, disusul oleh perguruan Kera Sakti yang memperoleh 16 emas, 15 perak, serta 12 perunggu. Pada tempat ke tiga mengikut Perguruan Tapak Suci yang berhasil membawa pulang 5 emas, 2 perak dan 5 perunggu.
Kejuaran ini mempertandingkan dua kategori, yakni Kategori Seni Tunggal tingkat SD, SMP, SMA dan umum, kemudian kategori Seni Tunggal, tingkat SD, SMP, SMA dan umum.
Iven yang digelar oleh Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kepuluan Meranti berlangsung dari Senin hingga Sabtu (18-22/12) , dan ditutup secara resmi oleh Kapolres Kepuluan Meranti AKBP La Ode Proyek, SH, tepat di Afifa Sport Center Selatpanjang Timur.
Pemukulan Gong sebagai tanda ditutupnya Kejuaraan tersebut dilakukan oleh AKBP La Ode Proyek, SH, didampingi oleh Kadis Parpora Kabupaten Kepulauan Meranti, Drs H Ismail Arsyad, Kadisdikbud Kabupaten Kepulauan Meranti H. Rosdaner, KadisbunHorti Kabupaten Kepulauan Meranti, Ir. Prasetiyo, Serta Pabung Dandim 0303 Bengkalis, Mayor Inf Hasan Ibrahim.
Jelang penyampaian kata sabutannya, Kapolres Kepuluan Meranti AKBP La Ode Proyek, SH
mengawali dengan mengobarkan semangat para Pesilat dengan melontarkan seruan "siapa kita ? " yang disambut semarak oleh seluruh peserta, " kita pendekar Indonesia".
Laode menyampaikan selamat kepada yang menang , dan Kepada yang kalah janganlah berkecil hati.
Ia menghimbau pada semua peserta, "jadikan momen ini sebagai tangga kalian untuk dapat mencapai pertandingan yang lebih besar kedepannya karena kalian masih muda dan memiliki jalan yang masih panjang," ungkapnya.
Kepada Panitia pelaksana, Laode juga mengucapkan ribuan terima kasih atas suksesnya menggelar perhelatan Kejuaraan Pencak Silat Bupati Cup I Kabupaten Kepulauan Meranti ini.
Ucapan terimakasih juga disampaikan Kapolres Meranti pada juri, mudah mudahan kedepan, segala kekurangan dapat ditata semaksimal mungkin, sehingga semua kekurarangan tidak terulang terulang kembali," ungkapnya.
Pada kesempatan berbeda, saat pembukaan pertandingan Senin (18/12) lalu, Bupati Kabupaten Kepuluan Meranti, Drs H Irwan Nasir MSi, berharap besar atas bangkitnya kejayaan pencak silat di Tanah Jantan.
"Semoga dengan digelarnya iven ini akan menjadi awal yang baik. Saya yakin di Meranti banyak pesilat pesilat tangguh yang belum muncul ke permukaan. Untuk itu, mari bersama kita kebangkan kembali bela diri asli Indonesia ini," ujar Irwan Nasir, Senin (18/12) sore.
Sebagai budaya bukan benda yang perlu dilestarikan, Irwan juga mengaku terus berupaya maksimal dalam melestarikan seni budaya Pencak Silat di Tanah Kepuluan Meranti.
Selain berwacana menjadikan laga itu sebagai iven tahunan, ia juga telah berkordinasi dengan pihak Dinas Pendidikan untuk menerapkan ektra kurikuler seni bela diri di setiap sekolah.
"Saya telah berkodinasi dengan Dinas Pendidikan agar pencak silat ini bisa diterapkan di setiap sekolah. Ada beberapa sekolah yang menerapkan itu, namun saya tidak tau pasti sekolah mana," kata Irwan.
Dengan upaya itu, hendaknya akan membangkitkan semua perguruan silat yang ada di Meranti. Bukan hanya yang tergabung di dalam IPSI, terlebih juga pencak silat tradisional yang ada dikampung-kampung.
"Seni bela diri ini harus dikembangkan dan ditingkatkan dari waktu ke waktu, kepada perguruan silat mari aktifkan kembali semua perguruan yang ada," ucap Bupati.
Menaggapi upaya pemerintah pusat menjadikan Pencak Silat sebagai warisan bukan benda masuk kedalam daftar Itangible Cuktural Heritage (ICH) Unesco, Ia mengaku sangat mendukung baik upaya itu.
Pencak Silat ini sebagai warisan budaya diminati oleh hampir seluruh negara di dunia, dan ini perlu pengakuan yang layak oleh Unesco. Untuk itu, kami sangat dukung upaya tersebut," uja Irwan.(nik)
Editor: Chaviz fernandes
Membanggakan, Atlet Bocce SLB Sekar Meranti Bawa Pulang 2 Medali dari Kejurda Riau
8 tahun laluSELATPANJANG(POROSRIAU.COM) - Kabar membanggakan bagi masyarakat Kepulauan Meranti datang dari dunia olahraga, atlet Bocce asal Sekolah Luar Biasa (SLB) Sekar Meranti Desa Anak Setatah, Kecamatan Rangsang Barat, berhasil menyabet 2 medali di Kejuaraan Dae
Kejuaraan Sepatu Roda Siak 2017 Hanya Akan Diikuti 19 Team
7 tahun laluKejuaraan Sepatu Roda tingkat Nasional di Kabupaten Siak akan segera digelar. Yang mana sesuai rencana Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Siak melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) akan menyelenggarakannya pada tanggal 28 hingga 30 Juli 2017 mend
Atlet Siak Sabet Lima Medali Emas Di Kejurnas Sepatu Roda SUMUT OPEN 2017
7 tahun laluKetua Panitia Pelaksana Agus Salim mengatakan, Kejuaraan Sepatu Roda Sumut Open 2017 yang memperebutkan Piala Gubernur Sumut itu dibagi dalam dua kategori, yakni Kejuaraan Sepatu Roda Antar Pelajar se-Sumut dan Kejuaraan Sepatu Roda Antar Klub Tingkat Nas
Hari Ketiga, Bengkalis Geser Kampar dari Posisi Puncak Perolehan Medali Sementara
7 tahun laluPersaingan ketat antara tuan rumah Kabupaten Kampar dengan juara bertahan Kabupaten Bengkalis dalam mengejar medali emas terjadi pada hari ketiga pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Riau IX 2017, Selasa (31/10/2017). Kampar yang memegang posisi
Atlit Gulat Meranti Ikut Kejuaraan Wali Kota CUP Padang Sidempuan
7 tahun laluMERANTI(POROSRIAU.COM) - Kejuaraan Gulat memperebutkan Piala Wali Kota Padang Sidempuan, pada (15/12/2017) mendatang, selain diikuti seluruh pegulat se-Sumatera Utara, juga dari daerah lain yang di