Kamis, 05 Desember 2024
Jumat, 18 Mei 2018 06:29:00

Erdogan Usir Konsul Israel, Sebut Netanyahu Teroris

Oleh: Redaksi
Jumat, 18 Mei 2018 06:29:00
BAGIKAN:
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan.(Foto:cnn Indonesia)

POROSRIAU.COM--Setelah mendepak Duta Besar Israel, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengusir konsul jenderal negara itu di Istanbul, Kamis (17/5). 

Seorang pejabat Kementerian Luar Negeri Turki mengatakan pengusiran itu dilakukan "untuk sementara waktu."

Langkah tersebut dilakukan Ankara sebagai bentuk protes keras terhadap kekerasan militer Israel terhadap warga Palestina yang berdemo di Jalur Gaza awal pekan ini. Sebanyak 62 warga Palestina disebut tewas dalam unjuk rasa menolak pembukaan kedutaan Amerika Serikat untuk Israel di Yerusalem itu.

Turki menjadi salah satu negara paling vokal mengecam Israel terkait kekerasan pasukan keamanannya terhadap pendemo di Gaza. 

Erdogan menyebut negara pemerintahan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu sebagai teroris dan menganggap tindakan militer Israel di Gaza sebagai genosida.

Dikutip Reuters, dia menganggap bentrokan di Gaza awal pekan ini sebagai pertumpahan darah paling mematikan dalam sejarah konflik Palestina dan Israel sejak 2014 lalu.

Erdogan bahkan mendesak negara Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) menggelar pertemuan darurat pada Jumat pekan ini demi merespons kekerasan di Gaza tersebut.

Orang nomor satu di Turki itu juga telah lebih dulu mengusir duta besar Israel untuk negaranya. Tak hanya itu, Erdogan juga menarik duta besarnya di Amerika Serikat dan Israel sebagai protes keras terhadap peresmian gedung kedutaan AS di Yerusalem pada Senin (14/5) dan kekerasan di Gaza.

Tidak tinggal diam, Israel juga mengusir konsul jenderal Turki di Yerusalem. Kemlu Israel mengatakan konjen Turki itu telah dipanggil dan diperintahkan kembali ke negaranya "demi berkonsultasi untuk sementara waktu".

Tel Aviv juga melayangkan protes terhadap Turki atas perlakukan tak mengenakan yang diterima duta besarnya di bandara saat hendak pulang ke negaranya.***

Editor: Chaviz

Sumber: Cnn Indonesia

  Berita Terkait
  • Abu Sayyaf Bantai 9 Warga Sipil Di Pulau Basilian

    7 tahun lalu

    Militan Abu Sayyaf dilaporkan menewaskan sembilan warga sipil dan melukai 10 lainnya saat mereka menyerang sebuah kota di Filipina, pada Senin (21/8) dini hari.

  • Empat Orang Jaringan Anshor Daulah Dibekuk Densus 88, Diduga Pelaku Teroris

    7 tahun lalu

    Jadi mereka (pelaku teroris) akan mengeksekusi targetnya dengan menghancurkan tempat-tempat kantor kepolisian yang ada di Pekanbaru. Mungkin Pos Polisi, Polsek, Polres dan termasuk Polda Riau

  • Moeldoko Sebut 30 Orang Terduga Teroris Masuk Jakarta Jelang Putusan MK

    6 tahun lalu

    JAKARTA (POROSRIAU.COM) - Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko, mengatakan tim gabungan TNI-Polri sudah memetakan potensi kerawanan menjelang sidang putusan sengketa Pilpres 2019 di Mahkamah Konstitu

  • Terduga Teroris Ditangkap di Sibolga, Polisi Sebut Istri Ledakkan Diri

    6 tahun lalu

    Dua ledakan terkini berlangsung pada Rabu (13/3) sekitar pukul 02.00 WIB. Polisi lantas menyatakan bahwa sang istri meledakkan diri dalam kejadian tersebut.

  • Teroris Wanita Bunuh Diri di Rutan Polda Metro Jaya

    6 tahun lalu

    Karopenmas Divhumas Polri Brigjen Dedi Prasetyo mengatakan, pelaku sempat dirawat di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur sebelum menghembuskan napas terakhir.

  •   komentar Pembaca
    Copyright © 2024 POROSRIAU.COM. All Rights Reserved.