Sabtu, 28 Desember 2024
  • Home
  • MERANTI
  • Bupati Irwan: Tes CPNS Kepulauan Meranti 2018 Murni dan Independen
Sabtu, 27 Oktober 2018 19:57:00

Bupati Irwan: Tes CPNS Kepulauan Meranti 2018 Murni dan Independen

Oleh: Manik
Sabtu, 27 Oktober 2018 19:57:00
BAGIKAN:
Foto:Bupati Kepulauan Meranti Drs. H. Irwan M.Si saat membuka secara resmi test CPNS Kepulauan Meranti Tahun 2018, bertempat di Aula Afifa Sport, Selatpanjang, Jumat (26/772018).
MERANTI(POROSRIAU.COM) - Bupati Kepulauan Meranti Drs. H. Irwan M.Si membuka secara resmi test CPNS Kepulauan Meranti Tahun 2018, bertempat di Aula Afifa Sport, Selatpanjang, Jumat (26/10/2018), 
sembari mengingatkan kepada seluruh para peserta test bahwa tes yang dilakukan kali ini adalah murni, untuk itu jangan percaya calo.
 
Turut mendampingi Bupati, Ketua DPRD Meranti H. Fauzy Hasan, Sekretaris Daerah Kepulauan Meranti H. Yulian Norwis SE MM, Perwakilan Tim SSCN BKN Perwakilan Riau, Asisten III Sekdakab. Meranti H. Rosdaner SPd M.Si, Kepala Badan Kepegawaian Meranti Alizar S.Sos, Asisten I Sekda H. Jonizar, Asisten II Sekda Meranti Syamsudin SH MH dan sejumlah pejabat Eselon II lainnya, Kabag Humas dan Protokol Meranti Hery Saputra SH dan Pejabat Eselon III lainnya. 
 
Pada kesempatan itu, Bupati Meranti Drs. H. Irwan M.Si mengucapkan apresiasi kepada seluruh peserta test baik yang berasal dari Meranti maupun yang berasal dari luar daerah.
 
Dikatakan Bupati sebagai Kabupaten pemekaran baru, Kepulauan Meranti sangat membutuhkan aparatur pemerinyahan untuk mengabdi didaerah terisolir. Dan kepada peserta CPNS yang nantinya diterima Bupati berharap siap mengabdi untuk Meranti minimal 10 tahun. Karena orang nomor satu di Kepulauan Meranti itu tidak ingin CPNS yang diterima hanya untuk mendapatkan NIP saja lalu buru-buru mengusulkan pindah.
 
"Pegawai yang akan diterima nanti harus mau bekerja di Meranti didaerah terisolir ini selama 10 Tahun, jangan melamar di Meranti hanya untuk mendapatkan NIP saja lalu mengusulkan pindah dengan berbagai alasan mulai dari alasan merawat orang tua, sakit ataupun sengaja membuat masalah," ujat Bupati mengingatkan. 
 
Lebih jauh Bupati menjelaskan, bagi CPNS yang lulus dan mencoba mengusulkan pindah sebelum mengabdi 10 Tahun Pemkab. Meranti akan mengenakan Penalty sebesar 750 Juta, bagi yang sudah bertugas 5 Tahun dikenakan 500 Juta yang akan dimasukan kedalam kas daerah. 
 
Namun Bupati mengaku optimis saat melihat wajah wajah peserta test yang cukup bersemangat yang tentunya siap mengabdi untuk Meranti.
 
Bupati juga sangat berharap, semua peserta yang mengikuti tes dapat mengikuti dengan baik dan sukses. 
 
"Yang terpenting hadapi ujian dalam kondisi sehat, konsentrasi tinggi, fokus dan tak lupa berdia kepada Allah, karena pintat saja tak cukup kita butuh berkah dari Allah," ucap Bupati.
 
Pada kesempatan itu, Bupati kembali mewanti-wanti kepada peserta test jangan percaya kepada pihak pihak yang mengaku dapat membantu melukuskan CPNS karena test yang dilakukan ini sifatnya murni.
 
"Jangan minta beking-beking, saya pastikan test CPNS kali ini sifatnya murni yang hanya bisa menolong hanyalah diri sendiri dan Allah, optimis saja dan banyak berdoa," ucap Bupati.
 
Sekedar informasi seperti disampaikan Ketua Pansel Test CPNS Kepulauan Kabupaten, Asisten III Sekdakab. Meranti H. Rosdaner SPd. M.Si, Test CPNS Kabupaten Kepulauan Meranti kali ini diikuti oleh 3458 Pelamar, dari Jumlah itu yang lulus seleksi sebanyak 2961 orang. Sementara untuk Formasi sendiri Pemkab. Meranti menyediakan Formasi untuk 225 dari berbagai disiplin ilmu yang dibutuhkan. Dan yang terbanyak adalah untuk tenaga Pendidik dan Kesehatan.
 
Test sendiri akan berlangsung selama 7 Hari Dimulai Tanggal 26 Oktober-1 November 2018.
 
Tiap hari peserta akan dibagi menjadi 5 Shift dimana tiap Shift akan diikuti oleh 100 orang peserta.  Untuk jadwal ujian sendiri akan dimulai pukul 8.00 Wib dengan waktu 1 Jam 30 menit,  dengan jumlah soal 120. Yang dibagi menjadi 3 Test yakni TWK,  TIU,  TKP. 
 
Bukti tes CPNS kali ini sifatnya murni, hasil tes akan dapat diketahui langsung oleh peserta ketika telah menyelesaikan ujian. Untuk soal sendiri diakui pihak pengawas dari BKN Perwakilan Riau berbeda-beda atau diacak oleh sistem. Jadi soal yang dikerjakan oleh peserta Shift pertama tidak mungkin sama dengan soal yang dikerjakan oleh peserta Shift selanjutnya. (nik/rls).
Editor: Chaviz fernandes

  Berita Terkait
  • Luar Biasa, Bupati Meranti Salah Satu Peraih Baznas Award 2018.

    6 tahun lalu

    JAKARTA(POROSRIAU.COM) - Tiga Kepala Daerah Tingkat Kabupaten Se-Indonesia Raih Baznas Award Tahun 2018, salah satunya Bupati Meranti Drs. H. Irwan M.Si, penyerahan Baznas Award Kategori Kepala Dae

  • DPRD Kepulauan Meranti Gelar Paripurna KUA-PPAS 2017

    7 tahun lalu

    SELATPANJANG(POROSRIAU.COM)--DPRD Kabupaten Kepulauan Meranti menggelar rapat paripurna dengan agenda penyampaian nota pengantar KUA Perubahan APBD, PPAS perubahan APBD dan Rancangan Nota Keuangan

  • Bupati Irwan Tinjau Proyek Pembangunan Infrastruktur di 3 Kecamatan

    7 tahun lalu

    MERANTI(POROSRIAU.COM) - Bupati Kepulauan Meranti Drs. H. Irwan M.Si dan SKPD terkait melakukan peninjauan proyek pembangunan infrastruktur di tiga Kecamatan, kunjungan kerja ini dalam rangka mensu

  • Bupati Meranti Serahkan Usulan 248 Orang CPNS Ke Men Pan RB

    7 tahun lalu

    JAKARTA(POROSRIAU.COM) - Bupati Kepulauan Meranti Drs. H. Irwan M.Si, konsen dalam upaya mencukupi kebutuhan jumlah PNS daerah, untuk itu dirinya bersama rombongan Badan Kepegawaian (BKD) Meranti,

  • Bupati Meranti Serahkan Bantuan Zakat Comodity Development Kepada Warga Desa Beting.

    6 tahun lalu

    MERANTI(PIROSRIAU.COM) - Bupati Kepulauan Meranti Drs. H. Irwan M.Si melakukan penyerahan Zakat Comodity Development Badan Amil Zakat Kabupaten Kepulauan Meranti di Desa Beting Kecamatan Rangsang P

  •   komentar Pembaca
    Copyright © 2024 POROSRIAU.COM. All Rights Reserved.