Minggu, 22 Desember 2024
  • Home
  • PEKANBARU
  • DPRD Desak Sekolah Pro Aktif dan Memikirkan Masa Depan Siswa
Senin, 06 Maret 2017 15:41:00

Minta Tunggakan Sekolah Dilunasi Sebelum Ujian

DPRD Desak Sekolah Pro Aktif dan Memikirkan Masa Depan Siswa

Oleh: Eza
Senin, 06 Maret 2017 15:41:00
BAGIKAN:
int
Anggota Komisi III DPRD Kota Pekanbaru, H Zulkarnain SE

PEKANBARU(POROSRIAU.COM)-- Masuknya laporan dari orang tua siswa yang menyekolahkan anaknya baik itu sekolah negeri atau sekolah swasta tingkat Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA) di Pekanbaru trendnya meminta pelunasan uang baik itu SPP, uang buku, hingga pelunasan uang masuk yang semua harus dibayar jika ingin mengikuti ujian mid semester. 

"Pihak sekolah meminta kami orang tua siswa untuk dapat melunasi segala tunggakan yang ada. Padahal ujian akhir nasional maupun ujian akhir sekolah masih beberapa bulan lagi. Kenapa saat ini anak kami tidak bisa mengikuti ujian mid semester," demikian disampaikan Rosita (32) salah seorang wali murid di salah satu SMP swasta di Pekanbaru.

Menanggapi hal tersebut, anggota Komisi III DPRD Kota Pekanbaru, H Zulkarnain SE mendesak pihak sekolah pro aktif menyelesaikan persoalan sekolah degan murid. Setiap permasalahan yang ada, harus dicarikan solusinya. 

" tidak mungkin hanya tidak bisa melunasi semua tunggakan menjadi harga mati siswa tidak bisa mengikuti ujian, baik itu ujian mid semester, ujian akhir nasional dan ujian akhir sekolah tentunya ini tidak dibenarkan," ungkap Zulkarnain saat dikonfirmasi di kantor DPRD Pekanbaru, Senin (6/3).

Zulkarnain juga meminta sekolah-sekolah swasta ataupun sekolah negeri yang ada untuk mengizinkan terlebih dahulu anak-anak yang telat dalam pembayaran atau belum sanggup untuk pelunasan agar dapat mengikuti ujian terlebih dahulu.

" jika pihak sekolah meragukan ketidak sanggupan orang tua siswa apabila anak-anak muridnya terlebih dahulu mengikuti ujian tentunya. Kita meminta pihak sekolah harus membicarakan ini dengan orang tua siswa serta dengan membuat perjanjian," ungkapnya.

Diungkapkan Zulkarnain ini adalah persoalan masa depan para siswa, dan pihak sekolah juga harus memikirkannya.

"Jika sekolah meragukan, diawal tentunya pihak sekolah bisa membuat perjanjian dengan orang tua siswa apakah pelunasan tersebut bersifat diangsur, dan adanya donatur dari pihak sekolah. Yang jelas siswa-siswa yang menunggak pembayaran harus diberikan hak untuk mengikuti ujian," ungkapnya.

Lebih lanjut Zulkarnain meminta kepada pihak sekolah agar siswa-siswa yang masih memiliki tunggakan untuk tetap dapat mengikuti kegiatan ujian. Jika tidak diperbolehkan untuk mengikuti ujian ini tentunya pihak sekolah salah dan ini tidak diperbolehkan.

"Kita minta kepada dinas terkait untuk memberi suatu ketegasan untuk mengarahkan sekolah-sekolah swasta yang ada dapat memperbolehkan muridnya untuk mengikuti ujian terlebih dahulu. Jangan karena kejadian seperti ini menghambat pendidikan anak-anak, masih banyak solusi yang bisa dicari, dan sekolah harus memiliki kebijakan itu," tuturnya.(Eza)

 

Editor: Chaviz

  Berita Terkait
  • Kasus Pemerkosaan Siswi SD, DPRD Desak Penegak Hukum Beri Hukuman Setimpal Terhadap Pelaku

    6 tahun lalu

    Mengetahui adanya kasus pemerkosaan yang menimpa siswu kelas VI sekolah Dasar (SD) di Pekanbaru, DPRD Kota Pekanbaru mengutuk keras. Pasalnya aksi bejat tersebut diduga dilakukan oleh dua orang oknum staf kampus ternama di Pekanbaru Riau baru-baru.

  • Wabup Said Hasyim Akui Kualitas Sekolah SMPN 2 Tebing Tinggi Tak Kalah Dibanding Swasta

    7 tahun lalu

    MERANTI(POROSRIAU.COM) - Wakil Bupati Kepulauan Meranti H. Said Hasyim menghadiri acara Perpisahan Siswa Kelas IX SMPN 2 Tebing Tinggi Tahun Ajaran 2017-2018, setelah melihat berbagai penampilan si

  • Kelahiran Generasi Z, Kematian Media Cetak

    7 tahun lalu

    Di Indonesia, melihat kehadiran internet secara komersial di sini pada 1994, bisa dibilang Generasi Z adalah mereka yang lahir medio 1990-an hingga medio 2000-an.

  • Pelajar SMPN 2 Dumai Torehkan Berbagai Prestasi

    8 tahun lalu

    Dumai(POROSRIAU.com) - Pada lomba tingkat provinsi yang diadakan tanggal 18 - 22 Juli 2016 yang lalu, SMPN 2 Dumai mengutus 3 orang siswa untuk masing - masing bidang. Dan mereka sukses memperoleh

  • AKP Desmaliki : Jadilah SMK 1 Bangkinang Kota Pelopor Berlalu Lintas

    8 tahun lalu

    Bangkinang(POROSRIAU.com) - Kasat lantas Polres Kampar AKP Desmaliki, Berikan penyuluhan hukum taat berlalu lintas dan anti narkoba kepada ratusan sisiwa SMK 1 Bangkinang, di jalan Tuanku Tambusai Bangkinang Kota pada Rabu Tanggal 4/8/2016.

  •   komentar Pembaca
    Copyright © 2024 POROSRIAU.COM. All Rights Reserved.