Kamis, 26 Januari 2017 07:21:00
Istana Tuanku Rajo Bagindo Balun
Kamis, 26 Januari 2017 07:21:00
SOLSEL(POROSRIAU.COM)--Anda tentunya sudah tau dengan objek wisata Istana Pagaruyung di Sumatera Barat, bukan? Istana megah dan besar dari kerajaan Minangkabau masa lalu ini, sekarang sudah begitu terkenal namanya. Tidak hanya di Indonesia saja, tetapi juga mancanegara.
Istana Pagaruyung atau Istano Basa Pagaruyuang memang menjadi istana atau sentral pemerintahan Kerajaan Pagaruyuang di Minangkabau pada masa lalu. Namun, tahukah ada, pada zaman dahulu di Minangkabau juga ada beberapa kerajaan selain Pagaruyung. Salah satunya adalah Kerajaan Sungai Pagu.
Kerajaan Sungai Pagu adalah sebuah kerajaan yang berdiri pada abad 16 di daerah Solok Selatan. Lengkapnya nama kerajaan ini adalah Kerajaan Alam Surambi Sungai Pagu.
Apabila Kerajaan Pagaruyung berpusat di Batusangkar, maka Kerajaan Alam Surambi Sungai Pagu berpusat di Pasir Talang (Solok Selatan) dan daerah rantaunya yaitu Bandar Sepuluh. Kerajaan ini membentang dari Surian hingga rantau XII Koto (Sangir).
Peninggalan sejarah dan otentik dari kerajaan ini masih dapat Anda temui hingga saat ini pada Istano Rajo Daulat yang Dipertuan Tuanku Rajo Bagindo Raja Adat Alam Surambi Sungai Pagu. Terlalu panjang? Kalau mau disingkat, cukuplah disebut Istana Tuanku Rajo Bagindo Balun.
Tuanku Rajo Bagindo Balun adalah salah satu dari 4 raja di Kerajaan Alam Surambi Sungai Pagu, yang berwenang menangani urusan adat, ekonomi, dan menguasai Tambo Alam.
Bangunan Rumah gadang dengan anjung (tangga) yang menuju ruang dalam rumah terletak tidak tepat di tengah, tetapi berada agak lebih ke kiri bangunan, sehingga rumah tampak tidak simetris. Dinding luar berukiran yang didominasi warna merah hijau dan kuning.
Rumah gadang ini diperkirakan sudah berumur ratusan tahun dan pernah terbakar pada zaman Belanda dulu, api nya mati karena bahan bakarnya habis namun rumah gadang masih tetap utuh. Pada zaman Jepang Rangkiangnya pun pernah sengaja dibakar oleh Jepang.
Dalam istana ini tersimpan bermacam koleksi, ada beberapa peralatan yang merupakan perlengkapan yang digunakan untuk penobatan raja, naskah kuno yang dipamerkan dalam lemari kaca, keramik,serta di anjungan sebelah kiri pintu masuk terdapat kamar yang dijadikan sebagai ruang pamer kamar pengantin.
Di ruang tengah tersusun meja panjang yang disusun berleret, sepertinya digunakan untuk bermusyawarah atau ruang pertemuan-pertemuan pemangku adat.
Istano Rajo Bagindo Balun ini memang tidak sepopuler Istana Pagaruyung. Ditambah pula ukurannya yang jauh lebih kecil bila dibandingkan Istana Pagaruyung. Namun, koleksi yang ada di dalam istana ini setidaknya masih terjaga baik dan dikelola oleh keturunan asli, sehingga nilai sejarah Istana ini tidak berkurang.
Bagi Anda penggemar wisata sejarah, sangat disarankan untuk berkunjung ke istana ini. Sembari menikmati keindahan alam Solok Selatan.
Editor: Chaviz
Sumber: Aet.co.id
Masjid 60 Kurang Aso Wisata Religi Solok Selatan
8 tahun laluPada masa lalu, di daerah Solok Selatan terdapat sebuah Kerajaan penting. Kerajaan Alam Surambi Sungai Pagu namanya. Hingga saat ini masih banyak peninggalan-peninggalan bersejarah yang masih terpelihara dengan baik
Alfedri Terima Penghargaan Lencana Melati
8 tahun laluUpacara peringatan HUT Pramuka ke-55 berlangsung di lapangan Tugu, depan Istana Siak, Kamis (18/8/2016). Kakwarcab Pramuka Kabupaten Siak Alfedri mendapat tanda penghargaan pada Lencana Melati peringatan HUT Pramuka ke -55 ini.
Hendri Sandra : Terbukti Lakukan Pelanggaran, Izin Usaha Gelper Dicabut
8 tahun laluDUMAI (POROSRIAU.com) – Kepala Badan Pelayanan Terpadu dan Penanaman Modal (BPTPM) Kota Dumai, Hendri Sandra berjanji akan mencabut izin usaha gelandang permainan (gelper) jika terbukti
Jika Langgar Aturan, Wabup Tak Segan Copot Jabatan Pegawai
8 tahun laluMERANTI (PR) - Wakil Bupati Kabupaten Kepulauan Meranti H. Said Hasyim serius melihat dan mengamati prilaku pegawai dilingkungan Pemkab. Meranti, dirinya tak ingin kerusuhan di Meranti yang terjadi baru-baru ini terulang, dan ditakutkan kerusuhan justru t
Benarkah Ada Penguasa yg Incar Dahlan Iskan Hingga Jadi Tersangka?
8 tahun laluPenetapan Dahlan Iskan menjadi tersangka kasus dugaan korupsi pelepasan 33 aset PT Panca Wira Usaha (PWU), berupa tanah dan bangunan milik BUMD Provinsi Jawa Timur, oleh Kejaksaan Tinggi Jawa Timur, memunculkan isu baru.