Rabu, 12 Juli 2017 13:00:00
Ratusan Guru MA Di Bengkalis Belum Gajian Sejak Januari
Oleh: dery/pen
Rabu, 12 Juli 2017 13:00:00
BENGKALIS(POROSRIAU.COM)- Empat Ratusan guru Madrasah Aliyah di Kabupaten Bengkalis harus bersabar menunggu pembayaran gaji mereka yang belum dibayarkan pemerintah sejak Januari 2017 silam hingga menjelang puasa bahkan hingga saat ini. 24 guru diantaranya bertugas di Madrasah Aliyah Al-Huda Desa Penampi Kecamatan Bengkalis.
"Tahun 2016 lalu gaji para guru honorer kami di MA Al-Huda Desa Penampi Kecamatan Bengkalis menerima gaji dari dana hibah yang dianggarkan dalam APBD Kabupaten Bengkalis tahun 2016. Namun tahun 2017 ini belum ada kejelasan akan pembayaran gaji ini," ungkap Kepala MA Al-Huda Desa Penampi Haji Ridwan Ahmad Minggu kemaren kepada media.
Ridwan Ahmad melanjutkan bahwa dalam bulan puasa kemarin, melalui Komisi IV DPRD Bengkalis telah melakukan hearing bersama Dinas Pendidikan Kabupaten Bengkalis dan pihak guru MA.
"Dalam hearing tersebut, Dinas Pendidikan Kabupaten Bengkalis tidak mau membayarkan gaji guru Madrasah Aliyah ini dengan alasannya pengelolaan pendidikan menengah atas itu di provinsi. Sementara anggaran untuk gaji ini sebesar 33 milyar telah ada di Dinas Pendidikan Kabupaten Bengkalis," tambahnya.
Kemudian, pihak Dinas Pendidikan melakukan pertemuan dengan BPK Riau di Pekanbaru. "Pertemuan tersebut untuk memastikan boleh apa tidaknya Dinas Pendidikan Kabupaten Bengkalis membayarkan honor guru Madrasah Aliyah tadi. Namun sampai saat ini belum ada kejelasan. Kalau PDTA, MI, dan Mts sudah dibayarkan," terangnya pula.
Ridwan Ahmad berharap kepada pemerintah daerah agar dapat membayarkan gaji guru honorer ini dalam APBD Perubahan nantinya.
"Kalau tidak dibayar maka sekolah MA ini terancam ditutup. Mungkin kawan-kawan dalam waktu dekat ini akan melakukan demo menuntut hak mereka," pungkas Ridwan Ahmad yang sejak 2007 bertugas di MA Al-Huda Desa Penampi ini.
Saat ini, MA Al-Huda memiliki 118 pelajar yang dibagi ke dalam 6 rombongan belajar di 6 Ruang Kegiatan Belajar (RKB). Sekolah ini membutuhkan laboratorium IPA, pagar sekolah dan rehab berat beberapa RKB tadi juga penunjang lainnya.
"Perhatikanlah madrasah-madrasah ini karena madrasah ini sangat penting apalagi di dunia sekarang," tutup Ridwan Ahmad (pen/der)
Editor: Chaviz
Putra Minta Dukungan Masyarakat Riau Agar Lolos Pada Audisi The Voice Kids Global TV Di Jakarta
7 tahun laluKarena kalau tidak ade polling sms maka tidak ade artinya perjuangan Putra di Jakarta nantinye. Dan siape saje yang minat dengan Putra, kami minta dukungan dengan mengirim SMS dukungan
Dana Desa 2016 Masih Nyangkut Rp36 M, Pemerintah Pusat Dinilai Zholimi Perangkat Desa di Siak
8 tahun laluSIAK (POROSRIAU.COM) - Dana Desa (DD) Triwulan III tahun anggaran 2016 yang disebut-sebut akan dialokasikan untuk berbagai kegiatan di tingkat Desa/Kampung di Kabupaten Siak, hingga memasuki akhir Januari 2017 ini ternyata tak kunjung dicairkan oleh Pemer
Imingi Pekerjaan, Dirut PT Herlina Jaya Tipu Warga Ratusan Juta
8 tahun laluPEKANBARU(POROSRIAU.COM) - Dengan modus dapat menyalurkan tenaga kerja ke RS Aulia Hospital, yang terletak di Jalan HR Subrantas, Kecamatan Tampan, Dirut PT Herlina Jaya, HSY, diduga tipu puluhan warga hingga ratusan juta rupiah.
THL Kebersihan Ngadu dengan Isak Tangis
8 tahun laluPEKANBARU(POROSRIAU.COM)-- Dalam kampanye dialogis pasangan nomor 5 Calon Walikota, Destrayani Bibra dan calon Wakil Walikota, Said Usman Abdullah (SUA) di jalan Cegkeh Kecamatan Bukit Raya, ratusan Tenaga Harian Lepas (THL) Kebersihan Pekanbaru ngadu kep
Pembentukan Provinsi Riau Pesisir Kembali Digaungkan, Tim BP3RP Mulai Sosialisasi ke Desa-desa
8 tahun laluDesas-desus akan dimekarkannya wilayah Provinsi Riau, telah menjadi bagian dari perbincangan hangat di kedai kopi sejak sekitar Sepuluh tahun yang lalu. Namun sampai saat ini wacana tersebut tak kunjung terwujud. Sehingga sebagian besar masyarakat Riau (k