Rabu, 15 November 2017 21:48:00
Indra Ditemukan Warga Tergantung Di Pondok Belakang Rumah, Diduga Bunuh Diri
Oleh: bgv
Rabu, 15 November 2017 21:48:00
SOLSEL(POROSRIAU.COM)- Seorang remaja ditemukan tewas diduga gantung diri dengan seutas sabuk pinggang pakaian beladiri di Jorong Mudiak Lolo Selatan, Nagari Sako Pasir Talang, Kecamatan Sungai Pagu, Kabupaten Solok Selatan (Solsel) sekira pukul 15.30 WIB, Rabu (15/11).
Dari data yang dihimpun Media dilokasi, korban bernama Indra (20) warga jorong Batu Bajarang, Nagari Luak Kapau Alam Pauh Duo, Kecamatan Pauh Duo. "Korban ditemukan Asni (53) merupakan warga sekitar, yang ketika itu hendak pergi kesawah. Kebetulan jendela pondok terbuka dan melihat ada sosok yang tergantung di dalam rumah itu. Seketika terkejut dan memanggil warga," kata seorang warga dilokasi.
Setelah warga berkumpul, imbuhnya baru diberitahukan pihak kepolisian dan dibawa ke RSUD Solsel untuk pemeriksaan dan otopsi. Diketahui, korban melakukan dugaan bunuh diri di pondok di belakang rumah temannya, yang merupakan tempat berkumpulnya bersama rekan-rekannya.
Debi (20) dan Nila (18) merupakan rekan korban mengaku sangat kehilangan atas meninggalnya korban. "Mamak Indra sering main ketempat kounter kami. Beliau seorang yang periang dan suka bercanda dengan kami. Jika pergi bermain kesini suasana selalu rame sebab selalu ada saja bahan candaan. Kami terakhir ketemu pada Sabtu (11/11). Saat itu kami meminta dibelikan nasi goreng, tapi sembari bercanda dibilang 'makan satu berdua ya ponakan," ucap Nila menirukan kata korban saat itu.
Sementara, pihak keluarga korban bernama Reni (33) menyebutkan jika korban sehari-hari berprofesi sebagai penjual ikan ke pasar-pasar yang ada di Solsel. Namun, korban jarang pulang ketempat orangtuanya di Batu Banjarang, tapi lebih sering menginap dirumah temannya.
"Kendati demikian, korban sering berkunjung untuk mengasih uang belanja untuk Ibunya sebab menjadi tulang punggung keluarga. Almarhum, sudah lama ditinggalkan Ayahnya karena meninggal sehingga besar dengan Ibunya," ungkapnya.
Reni menambahkan, korban merupakan anak kedua dari tiga bersaudara. Dimana, Kakaknya Laki-laki bekerja di Pekanbaru, Riau dan satu adiknya tinggal bersama Ibunya.
"Korban anak yang baik. Cuman dia seorang yang pelupa. Kadang belanja beli rokok lupa ambil kembalian padahal uang yang dibelanjakan berlebih dari harga," tambahnya.
Hingga berita ini diturunkan, media ini masih menunggu keterangan resmi dari pihak kepolisian sektor Sungai Pagu untuk keterangan lebih lanjut.
Pantauan Media hingga pukul 19.00 WIB di RSUD Solsel, puluhan rekan-rekan korban dan pihak keluarga ikut mengiringi jenazah korban. Suasana duka menyelimuti RSUD, banyak dari rekan korban yang tak mampu membendung rasa duka. Dengan menggunakan Ambulan korban telah dibawa pihak keluarga kerumahnya.(BGV)
Editor: Chaviz
Setelah Bantai Sahabat Hingga Tewas, Pelaku Gantung Diri di Pohon Aren
8 tahun laluNasional (porosriau.com) - Dedi Setiawan (28) pemuda yang tega membunuh Riki Pradana Sinaga (18) sahabatnya secara membabi buta di Kecamatan Nagori Bah, Tobu, Simalungun Sumut, langsung diburu warga.
Perempuan Muda di Pangkalan Kerinci Ditemukan Gantung Diri
6 tahun laluPANGKALAN KERINCI (POROSRIAU.COM)-- Warga dikejutkan penemuan jasad perempuan tidak bernyawa, Jumat (4/1/2019) diduga perempuan tersebut bunuh diri dengan cara gantung diri. Diketahui perempua
Warga Temukan Tulang Belulang di Kebun
5 tahun laluTulang belulang pria yang diketahui bekerja sebagai petani itu, pertama kali ditemukan oleh Supriyadi (52) yang mendatangi gubuk korban sekira pukul 09.00 WIB, di dalam kebun Parit Gantung RT 11/RW 05 Dusun Maju Jaya Desa Concong Tengah, Kecamatan Concong
Warga Empat Balai Kuok Ditemukan Tewas Gantung Diri, Begini Kronologinya..
8 tahun laluDiduga memiliki riwayat sakit yang tak kunjung sembuh, membuat Bujang Rahmad (LK 57) Warga Empat Balai, Kuok, Kabupaten Kampar, memilih mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri diareal bekas bangunan Sekolah
Ditanya Soal Surat Nikah, Pria Asal Pekanbaru Ini Gantung Diri
7 tahun laluPria asal Jalan H Imam Munandar No 339 RT/RW 004/013 Kelurahan Tangkerang Utara, Kecamatan Bukit Raya, Kota Pekanbaru itu diketahui tergantung pertama kali oleh istrinya Ria Fianti, warga Jorong Pamasihan.